Sebaiknya Sahabat Pustaka ilmu mengetahui terlebih dahulu sasaran hama siput yang di sasar, bisanya Moluskisida diarahkan untuk hama golongan siput telanjang, siput bekicot, siput kebun serta jenis siput lainya. Hama siput biasa hidup di tempat yang lembab, dan yang cukup menjengkelkan hama siput ini menyerang pada saat malam hari.
Hama siput berbondong � bondong menyerang tanaman padi secara berlahan namun pasti, ketika Sahabat Pustaka ilmu mulai melihat tanaman pada pagi hari tanaman Sahabat Pustaka ilmu sudah habis terserang oleh Hama tersebut.
Ada baiknya Sahabat Pustaka ilmu melihat terlebih dahulu berapa banyak populasi hama siput ini berada, jika dengan jumlah sedikit, Sahabat Pustaka ilmu bisa gunakan cara yang manual dengan cara di ambil satu persatu atau Sahabat Pustaka ilmu buru dengan tangan sendiri, namun jika jumlahnya sudah sangat banyak langkah terakhir ialah memberantasnya dengan menggunakan moluskisida yang dapat membunuh hama siput, bahan yang di buat secara alami ini jangan di anggap remeh, dengan cara alami ini memang dampak hasil yang terlihat kurang terlihat akjan tetapi dengan cara alami ini ramah lingkungan dan sangat aman pastinya.
Kandungan didalam moluskisida yang akan Sahabat Pustaka ilmu buat perlu di ketahui kandunganya yaitu memiliki kandungan D.M eterfloroasetofnon, Sineol, Theprosin, deguelin Borneol, Oricoline dan Limonen yang dapat membunuh hama siput tersebut.
Jika Sahabat Pustaka ilmu menemukan hama siput yang sudah mati jangan langsung di buang ya lebih baik Sahabat Pustaka ilmu memprosesnya dan memfermentasinya, dari bahan diatas bisa kita manfaatkan untuk pembuatan MOL.
Ada baiknya Sahabat Pustaka ilmu melihat terlebih dahulu berapa banyak populasi hama siput ini berada, jika dengan jumlah sedikit, Sahabat Pustaka ilmu bisa gunakan cara yang manual dengan cara di ambil satu persatu atau Sahabat Pustaka ilmu buru dengan tangan sendiri, namun jika jumlahnya sudah sangat banyak langkah terakhir ialah memberantasnya dengan menggunakan moluskisida yang dapat membunuh hama siput, bahan yang di buat secara alami ini jangan di anggap remeh, dengan cara alami ini memang dampak hasil yang terlihat kurang terlihat akjan tetapi dengan cara alami ini ramah lingkungan dan sangat aman pastinya.
Kandungan didalam moluskisida yang akan Sahabat Pustaka ilmu buat perlu di ketahui kandunganya yaitu memiliki kandungan D.M eterfloroasetofnon, Sineol, Theprosin, deguelin Borneol, Oricoline dan Limonen yang dapat membunuh hama siput tersebut.
Jika Sahabat Pustaka ilmu menemukan hama siput yang sudah mati jangan langsung di buang ya lebih baik Sahabat Pustaka ilmu memprosesnya dan memfermentasinya, dari bahan diatas bisa kita manfaatkan untuk pembuatan MOL.
Sahabat Pustaka ilmu pasti sudah tidak sabar bagaimana cara pembuatanya, Langsung saja kita ke cara pembuatan moluskisida.
Bahan-bahan yang diperlukan
- Daun Kacang babi (Tefhrosia vogelii) Kandungannya Theprosin dan deguelin
- Daun Sembung (Blumea balsamifera) Kandungannya Borneol, Sineol, Limonen, D.M eterfloroasetofnon
- Biji Pinang (Arca cathecu) Kandungannya Oricoline
Cara Pembuatan
Biji pinang, daun Kacang babi dan daun Sembung ditumbuk atau dihaluskan hingga halus disebarkan disawah
Dengan cara diatas Sahabat Pustaka ilmu dapat langsung mengaplikasikan cara tersebut ke lapangan, semoga hama siput yang mengganggu tanaman akan kapok dengan ulah mereka karena menggangu tanaman Sahabat Pustaka ilmu. Lakukan sesuai dengan cara diatas ya.
Terimakasih atas kunjungan Sahabat Pustaka ilmu, jangan sungkan untuk bertanya silahkan jika belum ada yang paham dengan penjelasan diatas. Silahkan bagikan tulisan ini ke halaman facebook Sahabat Pustaka ilmu untuk menyimpannya.
Demikianlah artikel tentang Tips Mudah Membasmi Hama Siput, semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat untuk para pembaca setia blog pustaka ilmu. Jangan lupa untuk di share dan berkomentar. Terimakasih
No comments:
Post a Comment