Jika sebuah gigi dipasang kembali kedalam tempatnya dalam 30 menit setelah tanggal, kemungkinan 90% dapat di selamatkan, dan tetap ada peluang sampai 2 jam. Gigi yang pecah, bagaimanapun, tidak dapat di selamatkan. Anak-anak adakala kehilangan gigi susu ketika terjatuh, tapi ini digantikan gigi permanen.
Segera setelah kecelakaan, lakukan langkah berikut untuk memperbesar peluang menyelamatkan gigi Anda. Memasang kembali gigi ialah opsi terbaik, tapi kalau Anda tidak mampu melaksanakan ini, Anda harus yakin gigi tidak kering ketika mencari pertolongan.
Temukan gigi yang terlepas dan pegang ujung atasnya ( bab mahkota gigi ), jangan akarnya. Jangna usap atau gosok keras untuk menghilangkan kotoran atau jaringan apapun yang menempel padanya. Bersihkan lembut dalam segelas air, tapi jangan di basuh di bawah air mengalir.
Segera setelah kecelakaan, lakukan langkah berikut untuk memperbesar peluang menyelamatkan gigi Anda. Memasang kembali gigi ialah opsi terbaik, tapi kalau Anda tidak mampu melaksanakan ini, Anda harus yakin gigi tidak kering ketika mencari pertolongan.
Temukan gigi yang terlepas dan pegang ujung atasnya ( bab mahkota gigi ), jangan akarnya. Jangna usap atau gosok keras untuk menghilangkan kotoran atau jaringan apapun yang menempel padanya. Bersihkan lembut dalam segelas air, tapi jangan di basuh di bawah air mengalir.
Taruh kembali gigi ke rongganya ( lihat teknik praktis memasang gigi )
Jika Anda tidak dapat mengembalikan gigi permanen ke rongganya, taruh gigi dibawah pengecap atau bab dalam pipi. Alternatif lainnya, taruh gigi di segelas susu atau sedikit ludah Anda.
Jika seorang anak kehilangan gigi susunya dan daerah giginya berdarah, bersihkan mulutnya dengan air dan taruh kapas atau perban di rongga giginya. Anak Anda menggigit kapasnya untuk menghentikan pendarahan.
Teknik Praktis Memasang Gigi Yang Terlepas
Pasang kembali gigi kapanpun mampu Anda sebaiknya mencoba menyelamatkan gigi permanen atau memasang kembali dengan cepat ke rongganya. Jangan lakukan ini, kalau Anda khawatir gigi mampu tertelan.
Cuci tangan besih atau gunakan sarung tangan sekali pakai ( disposible ), kalau tersedia. Ambil gigi di bab mahkotanya dan pegang dengan mantap. Cek apakah posisinya benar sebelum menekannya keras ke rongganya. Lakukan ini meskipun rongga gigi berdarah.
Tekan gigi di tempatnya dengan jari, atau taruh sedikit perban di bawah gigi dan gigit perlahan. Pergi ke bab gawat darurat rumah sakit atau ke dokter gigi untuk penanganan segera.
Demikianlah artikel tentang Tips Memasang Kembali Gigi yang Copot, semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat untuk para pembaca setia blog pustaka ilmu. Jangan lupa untuk di share dan berkomentar. Terimakasih
Jika Anda tidak dapat mengembalikan gigi permanen ke rongganya, taruh gigi dibawah pengecap atau bab dalam pipi. Alternatif lainnya, taruh gigi di segelas susu atau sedikit ludah Anda.
Jika seorang anak kehilangan gigi susunya dan daerah giginya berdarah, bersihkan mulutnya dengan air dan taruh kapas atau perban di rongga giginya. Anak Anda menggigit kapasnya untuk menghentikan pendarahan.
Teknik Praktis Memasang Gigi Yang Terlepas
Pasang kembali gigi kapanpun mampu Anda sebaiknya mencoba menyelamatkan gigi permanen atau memasang kembali dengan cepat ke rongganya. Jangan lakukan ini, kalau Anda khawatir gigi mampu tertelan.
Cuci tangan besih atau gunakan sarung tangan sekali pakai ( disposible ), kalau tersedia. Ambil gigi di bab mahkotanya dan pegang dengan mantap. Cek apakah posisinya benar sebelum menekannya keras ke rongganya. Lakukan ini meskipun rongga gigi berdarah.
Tekan gigi di tempatnya dengan jari, atau taruh sedikit perban di bawah gigi dan gigit perlahan. Pergi ke bab gawat darurat rumah sakit atau ke dokter gigi untuk penanganan segera.
Demikianlah artikel tentang Tips Memasang Kembali Gigi yang Copot, semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat untuk para pembaca setia blog pustaka ilmu. Jangan lupa untuk di share dan berkomentar. Terimakasih
No comments:
Post a Comment